Jumat, 17 Juni 2011

jenis jenis narkoba dan bahayanya

JENIS-JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA
Ancaman bahaya Narkoba memang tidak pandang usia, bahkan sampai saat ini telah
menyentuh seluruh lapisan masyarakat termasuk dilingkungan TNI. Untuk itu perlunya
langkah dan tindakan untuk memeranginnya yang salah satu diantaranya masyarakat
harus mengenali jenis-jenis narkoba agar dapat melakukan tindakan pencegahannya yang
tepat, baik terhadap peredaran maupun pencegahan agar tidak mejadi korban keganasan
narkoba.
Namun sebelum kita dapat melakukan tindakan pencegahan, terlebih dahulu perlunya
pemahaman yang benar terhadap apa itu Nakoba. Pengertian narkoba (narkotika dan
bahan adiktif) menurut Badan Kerjasama Sosial Usaha Pembinaan Warga Tama
(Bersama) terbitan 2005 adalah merupakan zat atau obat yang berasal dari tanaman atau
bukan tanaman baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan
atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa
nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan . Mengingat banyaknya jenis narkoba baik
yang berasal dari tumbuhan maupun bahan kimia sintetis dan semi sintetis, maka masing-
masing keluarga perlu mengetahui jenis-jenis narkoba yang banyak beredar di
masyarakat.
Jenis-jenis narkoba.
Secara umum jenis narkoba itu dapat dikelompokan dalam tiga golongan yaitu : Bahan berbahaya, Psikotropika dan narkotika. Berbagai jenis narkoba yang perlu kita waspadai dan telah banyak beredar dipasaran meliputi :
1. BAHAN BERBAHAYA.
Adalah zat atau bahan yang berasal dari bahan kimia atau biologi, baik dalam bentuk tunggal maupun campuran yang dapat membahayakan kesehatan tubuh dan lingkungan hidup. Yang termasuk dalam golongan bahan berbahaya ini adalah :
Minuman keras. Adalah semua jenis mengadung alcohol yang kadar prosentasenya
berkisar antara 1 % ± 50 % . Jenis minuman yang banyak beredar dipasaran antara lain :
Bir dan Green sand ( kadar alakoholnya 1% -5 %), Martini dan Wine atau anggur
(kadarnya antara 5 % ± 20 %),sedang Whisky brandy kadar alkoholnya antara 20 % ±
50%.
¤ Nikotin. Adalah merupakan bahan adiktif seperti k0okain dan heroin. Yang paling umum
terdapat pada tembakau yang dihsap dalam bentuk rokok maupun cerutu. Nikotin sangat beracun (toksik) yang dalam dosis 60 mg pada orang dewasa dapat mematikan karena kegagalan pernafasan.
¤Volatile solvent atau inhalensia. Adalah zat adiktif yang pada umumnya berbentuk
cairan yang mudah menguap diudara terbuka. Uapnya ini yang membahayakan dan
contoh yang banyak beredar dipasaran seperti : lem uhu, acetone,aica aibon, castol dan
dan premix.
¤ Dan zat desainer. Adalah obat ramuan jalanan yang dapat menimbulkan kecanduan.
Misalnya : speed ball, peace pills, crystal, angle dust, rocketfuel dll.
2.P S IK O TR O P IKA. Adalah obat baik alamiah atau sintetis yang bersifat psikoaktif yang
melalui pengaruh selektif pada susunan syaraf pusat yang menyebabkan perubahan khas
pada aktifis mental dan perilaku. Bahan ini dapat menimbulkan depresi mental,
merangsang (stimulasi) gangguan syaraf dan menimbulkan halusinasi atau daya khayalan
tentang kindahan yang luar biasa. Jenis-jenis psikotropika yang populer dan banyak
beredar di masyarakat serta dikonsumsi oleh para remaja adalah :
‡ Ecstacy : zat ini juga dikenal dengan XTC yang nama kimianya adalah 3-4 Methylene
Dioxy Vethil Amphetainine. Yang mengkonsumsi barang ini seluruh tubuhnya terasa
melayang-layang dan menghilangkan perasaan malu,sehingga berani tampil percaya diri .
Yang ada dibnaknya hanyalah pikiran yang kosong, rilex dan bayangan yang indah-indah.
‡ Shabu-shabu : adalah jenis narkoba yang juga banyak dikonsumsi oleh masyarakat,
bentuknya kristal berwarna putih.Cara memakainya dengan dibakar di atas kertas
aluminium foil yang asapnya dihirup dengan menggunakan bong (alat penghisap). Efek
dari bahan ini dapat menimbulkan paranoid atau rasa takut yang belebihan dan menjadi
lebih sensitive serta mudah tersinggung. Contoh yang dapat menimbulkan dipresi mental
misalnya pil BK,Magadon, Valium, mandrake dan rohypnol. Sedang yang dapat
menimbulkan halusinasi ialah LSD (Licercik acid dhietilamide).
3.N A RKOTIK A. Yang termasuk dalam kelompok narkotika pada umumnya berasal dari
berbagai jenis tumbuhan seperti :
a. Opiod. Kata ini berasal dari tumbuhan opium yang banyak mengandung alkaloid opium
termasuk morfin. Contoh yang banyak beredar dipasaran adalah candu, morfin, heroin
atau putauw, codein, Demerol dan methadone. Efek terhadap kesehatan tubuh adalah
kekacauan dalam bicara, rabun dimalam hari, merusak liver dan ginjal, resiko HIV tinggi,
kematian bila overdisis.
b.Kokain . zat ini juga berasal dari tumbuhan liar Erythroxylon coca . Nama lain yang sering
kita dengar adalah snow, coke, girl,lady dan crack. Efek yang menonjol dari kokain ini
apabila terjadi putus kokain maka akan timbul kinginan bunuh diri.
c. Kanabis atau ganja. Ini adalah sejenis tanaman yang nama latinnya Cannabis sativa dan
masyarakat sudah banyak yang mengenalnya. Karena tanaman ini termasuk dalam jenis
narkoba ,maka peredarannyapun juga dilarang, karena dapat menimbulkan gangguan
pada syaraf.
Bahaya narkoba atau narkotika telah diketahui secara luas. Namun
masih, saja banyak yang doyan menikmati barang laknat itu. Kali ini
eL-Ka, menguraikan apa saja sih yang termasuk dalam golongan
narkoba dan bahayanya. Agar kita semua menghindarinya.
Mitra muda, tak dapat dipungkiri bahwa narkoba merupakan wabah paling
berbahaya yang menjangkiti manusia di seluruh pelosok bumi. Tidak diragukan
lagi, bahwa kelemahan iman dan ketidakbersimpuhan kepada Allah dalam
segala kesulitan merupakan faktor terpenting yang mengkondusifkan
kecanduan narkoba.
Manusia yang taat beragama pasti akan jauh dari neraka narkoba. Tidak
mungkin dia akan mengulurkan tangannya pada narkoba, baik membeli,
mengedarkan, maupun menyelundupkannya. Sebab, jalan narkoba adalah
jalan setan dan jalan Allah tidak mungkin bertemu dengan jalan setan.
Dr. Hassan Syamsi Pasya dalam bukunya yang berjudul Hamasa fi Udzun
Syâb (Bisikan Pada Pemuda) menjelaskan bahwa jenis narkoba yang paling
berbahaya adalah jenis narkotika yang menyebabkan ketagihan mental
maupun organik, seperti opium dan derivasi turunannya.
NAMA-NAMA DAN JENIS NARKOBASERTA BAHAYANYA ANTARA LAIN:
1. Opium
Opium adalah jenis narkotika yang paling berbahaya.Dikonsumsi dengan cara
ditelan langsung atau diminum bersama teh, kopi atau dihisap bersama rokok
atau syisya (rokok ala Timur Tengah). Opium diperoleh dari buah pohon opium
yang belum matang dengan cara menyayatnya hingga mengeluarkan getah
putih yang lengket.
Pada mulanya, pengonsumsi opium akan merasa segar bugar dan mampu
berimajinasi dan berbicara, namun hal ini tidak bertahan lama. Tak lama
kemudian kondisi kejiwaannya akan mengalami gangguan dan berakhir dengan
tidur pulas bahkan koma.
. Kedua Jika seseorang ketagihan, maka opium akan menjadi bagian dari
hidupnya. Tubuhnya tidak akan mampu lagi menjalankan fungsi-fungsinya
tanpa mengonsumsi opium dalam dosis yang biasanya.Dia akan merasakan
sakit yang luar biasa jika tidak bisa memperolehnya. Kesehatannya akan
menurun drastis. Otot-otot si pecandu akan layu, ingatannya melemah dan
nafsu makannya menurunmatanya mengalami sianosis dan berat badannya
terus menyusut.
2. Morphine
Orang yang mengonsumsi morphine akan merasakan keringanan (kegesitan)
dan kebugaran yang berkembang menjadi hasrat kuat untuk terus
mengonsumsinya.Dari sini, dosis pemakaian pun terus ditambah untuk
memperoleh ekstase (kenikmatan) yang sama.
Kecanduan bahan narkotika ini akan menyebabkan pendarahan hidung
(mimisan) dan muntah berulang-ulang. Pecandu juga akan mengalami
kelemahan seluruh tubuh, gangguan memahami sesuatu dan kekeringan
mulut. Penambahan dosis akan menimbulkan frustasi pada pusat pernafasan
dan penurunan tekanan darah. Kondisi ini bisa menyebabkan koma yang
berujung pada kematian.
3. Heroin
Bahan narkotika ini berbentuk bubuk kristal berwarna putih yang dihasilkan
dari penyulingan morphine. Menjadi bahan narkotika yang paling mahal
harganya, paling kuat dalam menciptakan ketagihan (ketergantungan) dan
paling berbahaya bagi kesehatan secara umum.
Penikmatnya mula-mula akan merasa segar, ringan dan ceria.Dia akan
mengalami ketagihan seiring dengan konsumsi secara berulang-ulang. Jika
demikian, maka dia akan selalu membutuhkan dosis yang lebih besar untuk
menciptakan ekstase yang sama. Karena itu, dia pun harus megap-megap
untuk mendapatkannya, hingga tidak ada lagi keriangan maupun keceriaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar